- Buka file macro_latih.xlsm yang anda buat di tutorial sebelumnya
- Masuk Developer Ribbon/Menu yang sudah anda aktifkan
- Pilih Record Macro
- Pada pilihan yang muncul isikan :
Macro Name : proc_layout --> Menjadi nama prosedur makro anda
Ctrl : tekan Shift + Q --> Shortcut key untuk menjalankan macro anda (ctrl+shift+Q), anda bisa gunakan kombinasi lainnya tapi jangan gunakan yang sudah sering digunakan seperti Ctrl + B
Store macro in : This Workbook ---> Macro hanya bisa dijalankan di file tersebut (macro_latih.xlsm). Pilihan lainnya :
- Personal Macro Workbook : Macro disimpan di Application Excel sehingga bisa dijalankan semua file excel
- New Workbook : Macro tetap disimpan di macro_latih.xlsm tapi macro bisa dijalankan di file excel yang baru dibuat dengan ssyarat file yang berisi macro tersebut tetap dalam kondisi terbukaDescription : Tidak perlu diisi (hanya keterangan dari anda saja) - Tekan OK dan Anda mulai merekam macro (ingat lakukan perlahan dan sistematis, sebisa mungkin hindari kesalahan)
- Mulai letakkan kursor di sel A1 lalu buat contoh tabel dibawah (buatlah dengan mengetik dulu semuanya lalu fase terakhir lakukan formating)
- Kembali ke developer ribbon lalu stop macro maka macro pertama anda sudah selesai dibuat
Untuk menjalankan , coba pindah ke sheet 2 lalu tekan Ctrl+shift+Q dan lihat apa yang terjadi ? tabel yang Anda buat tadi telah muncul secepat kilat di sheet 2, sangat mudah bukan ? untuk menyimpan template template baku Anda dalam macro kedepannya
Catatan : Jika Anda ingin hasil rekaman tidak selalu berawal di sel A1 atau sel dimana macro mulai merekam , maka sebelum anda merekam pastikan anda mengaktifkan Relative Refferences , dampak dari mengaktifkan fitur itu maka hasil rekaman yang anda panggil akan dimulai di sel dimana posisi kursor Anda sedang aktif di sel
Copyright
Hery Purnama
Freelance IT Trainer
No comments:
Post a Comment